Palu (Kemenag Sulteng),- Puslitbang Pendidikan Agama dan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI kerjasama dengan Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulteng melaksanakan kegiatan Fokus Group Discussion (FGD) terkait pemetaan karakter peserta didik di Madrasah Aliyah Tahun 2022, di aula Kanwil Kemenag sulteng, Sabtu (16/4).

Dalam laporannya, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulteng H. Kiflin mengatakan kegiatan ini merupakan upaya dari Kementerian Agama untuk pengembangan mutu pendidikan di seluruh wilayah Indonesia khususnya di lingkungan Kementerian Agama. 

Adapun peserta yang mengikuti kegiatan ini sebagai sampel sebanyak 15 Kepala Madrasah Aliyah dilingkungan Kementerian Agama Sulawesi Tengah. Olehnya saya harapkan Bapak/Ibu peserta FGD untuk memahami paparan yang akan disampaikan oleh tim Pusdiklat dengan sebaik-baiknya terkait dengan mutu madrasah, baik mutu guru maupun siswa, sehingga indeks kita meningkat.

Kabid Penmad juga menyampaikan salah satu usulan program untuk peningkatan kapasitas penguatan kompetensi guru, Kepala Sekolah, tenaga administrasi melalui Diklat. 

Sementara itu, Kepala Puslitbang Pendidikan Agama dan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat H. Mohsen, saat membuka kegiatan mengungkapkan, saat ini tim Pusdiklat Pendidikan Agama dan Keagamaan secara nasional melakukan kegiatan ini di 34 Provinsi se Indonesia untuk melihat indeks karakter peserta didik.

Olehnya kegiatan ini sangat penting dilakukan karena salah satu indikator kinerja Utama program kerja Kementerian Agama. 
Dijelaskannya, tujuan dari pemetaan adalah menyusun indeks karakter peserta didik pada jenjang madrasah aliyah secara nasional. Sedangkan manfaat dari pemetaan yaitu mengukur keberhasilan pembangunan karakter (Religiusitas, Nasionalisme, Kemandirian, Gotong royong dan integritas) pada peserta didik jenjang madrasah aliyah. Sehingga hasil pemetaan ini dapat dijadikan salah satu bahan perumusan kebijakan pada satuan lembaga pendidikan dan instansi terkait.

Menanggapi usulan program Kabid Penmad terkait pendidikan pelatihan bagi kepala madrasah, guru, tenaga administrasi khususnya di Sulteng nantinya akan kami sampaikan di tingkat nasional, katanya.

Jadi, pemetaan ini sangat penting untuk mengukur sejauh mana keberhasilan pembangunan karakter siswa secara nasional, misalnya tahun ini kita akan melihat bagaimana keberhasilan Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah dari indeks ini kita akan lihat kaitannya dengan pembangunan karakter anak didiknya. Nanti oleh tim akan menjelaskan ada dimensi dan variabel yang akan kita nilai, tentu dimensi ini penting sekali didalam pengambilan data. Maka keberhasilan pembangunan karakter anak didik secara nasional bisa di lihat dari ukuran hasil pemetaan dan itu setiap tahun dilakukan, pungkasnya.