Palu (Kemenag Sulteng) - Direktur KSKK Madrasah Direktorat Jenderal (Ditjen) Pendidikan Islam (Pendis) Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI) Dr. H. M. Sidik Sisdiyanto, M.Pd didampingi oleh Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Dr. H. Kiflin Pajala, M.Pd.I melakukan Pembinaan terhadap Civitas Akademika MAN Insan Cendekia Kota Palu. (Palu, 15/03/2024).

Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Auditorium MAN Insan Cendekia Kota Palu dimulai pada Pukul 08.00 Wita. Turut hadir pula Ketua Komite MAN Insan Cendekia Kota Palu Dr. Muhammad Djamil M. Nur, M.PFis, Tenaga Pendidik, Tenaga Kependidikan dan Peserta didik MAN Insan Cendekia Kota Palu.

Kepala Madrasah yang dalam hal ini diwakili oleh Plh. Kepala Madrasah, Sugeng Waloyo, S.Pd menyampaikan laporan tentang kondisi madrasah dan agenda yang sedang berjalan sehingga ada beberapa pendidik dan tenaga kependidikan tidak sempat bergabung dalam kegiatan hari ini. Saat yang bersamaan ada pelaksanaan Asesmen Madrasah dan Simulasi OSN-K. Sugeng juga melaporkan bahwa Kepala Madrasah sedang melaksanakan tugas di Jakarta Rapat Koordinasi Penilaian dan Pengolahan Hasil Ujian SNPDB MAN Unggulan Tahun 2024.

Kabid Penmad Kemenag Kanwil Kemenag Prov Sulteng Dr. H. Kiflin Pajala, M.Pd.I memberikan sambutan terkait kondisi MAN Insan Cendekia Kota Palu sebagai prototype Madrasah Unggulan di Provinsi Sulawesi Tengah telah menarik hati masyarakat. Hal itu terbukti dengan bertambahnya jumlah pendaftar di MAN Insan Cendekia Kota Palu dari tahun ke tahun. Tahun ini MAN Insan Cendekia Kota Palu tembus seribu lebih pendaftar dan akan diterima hanya 120 peserta didik. - sahut Kiflin dalam sambutannya.

Direktur KSKK Madrasah Dr. H. M. Sidik Sisdiyanto, M.Pd menyampaikan banyak hal terkait kebijakan dan bagaimana seharusnya sikap dan tindakan sebagai warga madrasah. Kilas balik tanggal 30 Agustus 2023 saat kunjunganngan Beliau ke MAN IC Kota Palu, kembali menyampaikan bahwa empat soft skill yang harus dimiliki agar mencapai keberhasilan yaitu ; Teamwork, Network, Kolaborasi dan Inovasi.

Pembentukan akhlak pada anak juga menjadi perhatian khusus yang harus dibuat oleh madrasah. Ada  tiga cara yang bisa dilakukan seperti ; pemberian kisah tokoh/idola (Ketokohan), pelatihan pembiasaan positif dan metode keteladanan. Keteladanan seorang guru sangat dibutuhkan untuk membentuk sikap anak-anak yang Berakhlakul Karimah. Jika seorang Guru tidak atau kurang memiliki keteladanan maka guru tersebut ibarat buah anggur busuk yang akan mempengaruhi kebusukan buah anggur lainnya. Selain itu, Kita juga harus selalu menjaga marwah dan martabat madrasah. Perlu kita ketahui bahwa brand dari Madrasah adalah Akhlakul Karimah. – ungkap Sidik.

Pada kesempatan yang sama juga disampaikan bahwa akan segera dilaunching dalam waktu dekat, tagline baru madrasah yaitu “Madrasah Maju Bermutu dan Mendunia”.